Diklaim Bisa Hilangkan Bau Sampah, DLH Tangsel Sebar Cairan N Level 1 ke 7 Kecamatan
Senin, 22 Desember 2025 | 17:11
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus melakukan langkah-langkah penanganan terkait persoalan sampah.
TANGERANGNEWS.com-Anak-anak korban pencabulan oknum satpam di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, selain diiming-imingi dengan berbagai cara juga kerap mendapat ancaman dari pelaku.
Hal itu membuat mereka enggan mengadu meski aksi bejat tersangka bernama Syafrudin ini telah berlangsung selama setahun.
"Setelah melakukan tindakan asusila terhadap anak-anak tersebut. Pelaku mengancam mereka untuk tidak bercerita kepada siapapun. Kata anak-anak, awas lu kalau bilang-bilang, katanya akan disantet," ucap Ajat Sudrajat ketua RW setemoat seperti dilansir dari Merdeka, Sabtu (4/7/2020).
Dijelaskannya, para calon korban biasanya didekati oleh pelaku dengan cara memberikan sesuatu, seperti makanan, uang atau bermain video game.
"Contoh kesukaan anak seperti bermain burung merpati, ada anak yang dipinjami sepeda motornya, ada yang diajak jalan-jalan ke ITC," ucap Ajat.
Setelah terjerat, para korban pun diminta mengajak temannya yang lain untuk bermain di kontrakan pelaku. Korban pun selalu tertarik karena kerap diberikan apapun keinginan mereka.
"Anak-anak ini disuruh mengajak temannya. Mereka diiming-imingi apapun. Bahkan ada yang dibelikan handphone. Kalau uang yang diberikan ke anak-anak bervariasi, dari uang Rp2 ribu sampai Rp50 ribu. Itu keterangan dari anak-anak," jelas Ajat.
Ajat dan keluarga korban lainnya berharap, pelaku dihukum berat atas tindakan asusila yang telah merusak korban anak-anak di kampungnya itu.
"Pesan orangtuanya, minta pelaku kalau bisa dihukum mati. Saat ini orang tua dan anak-anaknya merasa masih trauma, makanya yang buat laporan juga hanya 4 korban," kata dia. (RAZ/RAC)
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus melakukan langkah-langkah penanganan terkait persoalan sampah.
TODAY TAGBelakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.
Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews