Connect With Us

Sangkal Mencuri, Ponsel Enno Didapat dari Teman Rahmat Alim

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 8 Juni 2016 | 13:45

Tersangka pembunuha Enno, yakni Rahmat Alim saat dibawa ke Kejaksaan Negeri Tangerang. (@TangerangNews 2016 / Raden Bagus Irawan)

TANGERANGNews.com-Rahmat Alim, 16, terdakwa pembunuh Enno Parihah, 18, menyangkal keterangan saksi yang dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Rabu (8/6/2016).

Kuasa hukum terdakwa, Alfan Sari, mengatakan, dari beberapa keterangan dan barang bukti yang diajukan di persidangan, Rahmat menyatakan tidak benar. Selain itu dia menyatakan tidak kenal dengan korban maupun dua tersangka lain.

"Terutama mengenai masalah HP korban yang ada padanya. Klien kami menjelaskan, dapat HP tersebut dibeli dari saudara Dimas yang awalnya disebut Bowo, dia salah ngomong, wajar anak 16 tahun," katanya.

Dijelaskan Alfan, Dimas ternyata mendapat HP itu dari korban. Setelah itu, Rahmat menjual lagi HP itu ke temannya, Eko.

"Makanya saat ditelusuri penyidik, HP itu ada di tangan Eko. Tapi Eko bilang beli dari Amad (Rahmat). Dimas juga sempat diperiksa penyidik, namun tidak ada kejelasan hasilnya. Malah berhenti di Rahmat," jelasnya.

Alfan menambahkan, bangunan tempat tinggal mess korban itu terisolasi, sehingga tidak gampang orang masuk ke sana. Karena itu dia meragukan terdakwa bisa masuk.

Pihaknya ingin mengajukan beberapa saksi lagi ke pengadilan, sebanyak empat orang, dari pihak sekolah terdakwa. Pasalnya, ada saksi yang menyatakan melihat terdakwa naik motor ke TKP, padahal terdakwa tidak bisa naik motor.

"Nanti dibuktikan oleh pihak sekolahnya. Intinya, tidak satupun keterangan mereka mengarah kepada terdakwa," katanya.

 

 

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

BANTEN
Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Banten Siapkan Lumbung Logistik di 8 Kota/Kabupaten

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Banten Siapkan Lumbung Logistik di 8 Kota/Kabupaten

Senin, 15 Desember 2025 | 19:40

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menjamin ketersediaan logistik dan tenaga relawan dalam kondisi siap untuk menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi yang disebabkan cuaca ekstrem pada akhir tahun 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill