Connect With Us

Warga Panbar Boleh Tempati Rusunawa Selama Dua Bulan

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 13 Desember 2017 | 11:00

Rusunawa yang di fasilitasi oleh Pemerintah Kota Tangerang untuk para warga yang terkena penertiban lahan di Panunggangan Barat, Selasa (12/12/2017). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Sebanyak 55 Kepala Keluarga, Kelurahan Panunggangan Barat (Panbar), Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang yang terkena penertiban diperbolehkan menempati Rusunawa Betet, selama dua bulan. Hal ini untuk menampung sementara warga yang tidak punya tempat tinggal lain setelah ditertibkan.

Kepala Eusunawa Betet Ahmad Saefudin menjelaskan Pemerintah Kota Tangerang telah menggratiskan biaya tinggal di rusunawa bagi warga Panbar selama dua bulan.

BACA JUGA: 

"Kemarin sempat tertunda karena memang fasilitas air di rusun ini belum tersedia dan sekarang sudah. Sekarang kami silahkan mereka untuk tinggal sementara disini sesuai arahan atasan, yang paling penting pindah dulu agar kehidupan mereka lebih baik," jelasnya, Selasa (13/12/2017).

Ahmad Saefudin menambahkan, sebelumnya para korban ini akan dorelokasi ke Rusunawa Manis, Jatiuwung, tapi kejauhan. Makanya dipindah ke tempat ini dulu.  "Kami pun memastikan bahwa yang akan menghuni disini betul-betul warga Panunggangan yang terkena penertiban kamarin, kami ada tim verifikasi untuk itu," imbuhnya.

Model per unitnya tipe 36 dengan ada dua kamar di dalamnya. Tempat tidurnya pun dapat diseting meningkat serta difasilitasi lemari, kasur, kursi meja makan.

Warga menyambut antusias hal ini dan mengemasi barang-barang yang dibawa dari rumah lamanya ke rusunawa yang berlantai empat ini.

Salah seorang warga, Agus, 37, mengaku senang bisa pindah ke rusunawa karena kegiatan sehari-hari banyak di sini. "Ya senang bisa pindah ke sini, anak kan sekolah enggak jauh dari sini jadi lebih gampang," terangnya yang bekerja sebagai pemulung.

Hal senada diungkapkan warga lainnya yakni Ikin, 42. Ia tinggal bersama delapan anggota keluarga lainnya dan memilih pindah ke Rusunawa Betet. "Daripada tinggal di tempat yang enggak jelas di luar sana, saya mau di sini ajalah," ucapnya.(RAZ/RGI)

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill