Connect With Us

Kasus Warga Tangerang yang Meninggal Saat Melahirkan Tetap Berlanjut

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 7 Juni 2018 | 21:00

Plang bertuliskan Rumah Bersalin Klinik Diana Permata Medika di Jalan Raya Serpong MH Thamrin, Kota Tangerang. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Pihak keluarga Almarhumah Tiasti binti Sabrani meminta instansi terkait untuk  terus mengusut tuntas terhadap dugaan kasus kelalaian yang menyebabkan kematian anggota keluarga itu. Diketahui korban meninggal setelah sempat dirawat di Klinik Diana Permata Medika.

Milky Aprisal keponakan Almarhumah mengatakan, bahwa pihaknya telah melayangkan surat laporan kepada DPRD Kota Tangerang, IDI Cabang Tangerang, Wali Kota Tangerang, serta Lembaga Bantuan dan Konsultasi Hukum (LKBH) ikhwal kasus tersebut.

"Ya surat sudah kami kirimkan semuanya bahwa kami masih tetap tidak merasa puas dengan pelayanan yang diberikan oleh Klinik Diana Permata Medika hingga berakibat kematian," ujarnya, Kamis (7/6/2018).

Pihak keluarga menduga bahwa Klinik Diana Permata Medika yang bertempat di Jalan Raya Serpong MH Thamrin, Kota Tangerang ini telah menyalahi etika profesi.

"Ada beberapa point yang menyangkut hak pasien yaitu diagnosa tidak diketahui, rekam medis tidak diberikan, Dinas Kesehatan tidak dapat memberikan kesimpulan yang jelas serta yang paling fatal adalah diduga mengambil tindakan yang salah," ungkapnya.

Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang Kartini menuturkan, bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan yang telah diterimanya tersebut.

"Nanti kita konfirmasi dulu ke dinas terkait kita tanyakan dulu yang sebenarnya seperti apa," katanya.

Kartini menambahkan, langkah awal yang akan dilakukan adalah audiensi terlebih dahulu dengan Dinas Kesehatan dan pihak Klinik Diana.

"Nanti kita upayakan segera melakukan public hearing dahulu," imbuhnya.(DBI/RGI)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

PROPERTI
Begini Cara Dapat Rumah Subsidi 2025 dan Syarat KPR FLPP yang Harus Dipenuhi

Begini Cara Dapat Rumah Subsidi 2025 dan Syarat KPR FLPP yang Harus Dipenuhi

Sabtu, 26 Juli 2025 | 13:43

Pemerintah kembali menggencarkan program rumah subsidi untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki hunian yang layak dengan harga terjangkau.

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill