15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat
Senin, 7 Juli 2025 | 16:23
Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.
TANGERANGNEWS.com–Warga Kota Tangerang yang terjangkit virus Corona (COVID-19) terus bertambah. Ironisnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kesulitan mendapatkan alat perlindungan diri (APD) bagi petugas kesehatan yang menangani penderita virus mematikan tersebut.
Minimnya APD di lingkungan Pemkot Tangerang sempat ramai dibahas warga. Sebab, pihak manajemen RSUD Kota Tangerang membuka donasi bagi masyarakat yang ingin memberikan APD secara sukarela.
Sementara juru bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Tangerang Liza Puspadewi mengatakan pihaknya kini telah memesan ribuan APD.
Hal ini, kata dia, untuk menanggulangi minimnya APD. "Semoga bisa segera terpenuhi untuk kebutuhan petugas medis," ujar Liza.
Liza menuturkan jumlah warga Kota Tangerang yang terdampak COVID-19 terus bertambah.
Hingga kini, kata dia, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 206 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) 27 orang, dan pasien positif 8 orang.
"Untuk yang meninggal satu orang," pungkasnya. (RMI/RAC)
Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Rini Widyantini menyatakan rencana kenaikan gaji pegawai negeri sipil (PNS) tahun 2025 masih dalam tahap pembahasan bersama Kementerian Keuangan.
Pemerintah Provinsi Banten mengajukan tambahan lokasi pembangunan Sekolah Rakyat ke Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf.
Bingung memilih tempat jalan-jalan bersama sama keluarga saat momen liburan sekolah? Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) menyimpan banyak destinasi wisata menarik tanpa perlu merogoh kocek mahal.