Connect With Us

Disdukcapil Kota Tangerang Bikin Terobosan, Buka Booth Layanan di Mal 

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 10 Januari 2022 | 18:44

Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Disdukcapil Kota Tangerang, Sri Warsini. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) membuka Booth Layanan Dukcapil di pusat perbelanjaan atau mal untuk mempermudah pelayanan bagi masyarakat Kota Tangerang dalam pengurusan administrasi kependudukan.

Mal tersebut di antaranya di Tangcity Mall, Icon Walk Mall, dan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Tangerang. 

Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Disdukcapil Kota Tangerang, Sri Warsini mengatakan, hal ini menjadi pengembangan layanan karena sebelumnya ketiga lokasi mal tersebut telah disediakan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM). 

“Kalau sebelumnya, ADM hanya melayani pengambilan atau pencetakan KTP dan KIA. Sekarang lewat Booth Layanan Dukcapil, semua layanan administrasi kependudukan telah tersedia,” ungkapnya, Senin 10 Januari 2022.

Terlebih, lanjut dia, dipasangnya dua petugas di masing-masing lokasi untuk memberikan layanan tatap muka sehingga mempermudah masyarakat  yang kesulitan mengikuti proses online.

Adapun sebagai tahap uji coba kuota 30 pemohon setiap harinya, yang dibuka setiap Senin hingga Jumat, pukul 11.00-16.00 WIB. Booth Layanan Dukcapil memberikan layanan Kartu Keluarga, KTP Elektronik, Kartu Identitas Anak, Pindah dan Datang Penduduk, Akta Kelahiran. 

 

“Ini sebagai tahap uji coba, Disdukcapil sedang membuat skema Booth Layanan Dukcapil juga dibuka pada Sabtu dan Minggu,” ucapnya. 

Bahkan, sambung Sri, karena ini di mal maka nantinya Sabtu dan Minggu menjadi hari wajib buka dibanding hari kerja, sehingga bisa diburu bagi warga yang liburan di mal, atau mereka yang kesulitan mengurus dokumentasi di hari kerja.

Menurut Sri, secara aturan semua persyaratan sama seperti pelayanan di kelurahan, kecamatan, kantor Dukcapil atau melalui online. Pastinya, tidak lagi dibutuhkan surat pengantar RT-RW, kecuali mereka yang tidak punya dokumentasi kependudukan sama sekali. 

“Secara SOP untuk KK akan selesai empat hari kerja, e-KTP dan KIA rusak atau hilang bisa langsung jadi, Surat Pindah dan Datang Penduduk juga langsung jadi, serta Akta Kelahiran juga langsung jadi,” katanya.

Sri berharap, melalui Booth Layanan Dukcapil ini dapat mempermudah dan memperluas pilihan masyarakat dalam memilih proses pengurusan administrasi kependudukan. “Bisa urus adminduk sambil belanja, sehingga perekonomian juga meningkat. Selain itu, urus adminduk jadi nggak bosan karena bisa sambil jalan-jalan,” tutur dia.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TANGSEL
100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

100 Personel Damkar Dikerahkan ke Kebakaran Pabrik di Serpong, 6 Jam Baru Padam

Selasa, 16 September 2025 | 14:15

Kobaran api hebat yang melalap sebuah gudang logistik di Jalan Bhayangkara 1, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). membuat geger warga sekitar, Senin malam 14 September 2025.

BANTEN
1.931 Warga Banten Jadi Pekerja Migran, Masuk 10 Besar Terbanyak se-Indonesia

1.931 Warga Banten Jadi Pekerja Migran, Masuk 10 Besar Terbanyak se-Indonesia

Rabu, 17 September 2025 | 13:28

Banten tercatat sebagai salah satu provinsi penyumbang pekerja migran terbanyak di Indonesia pada tahun 2025.

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill