Connect With Us

BRIN Usulkan Solusi Penanganan Banjir Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 13 Mei 2022 | 11:14

BRIN mengusulkan adanya sinkronisasi antarpemerintah daerah (pemda) dalam penanganan banjir di Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Perekayasa Madya Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Nur Hidayat mengusulkan adanya sinkronisasi antarpemerintah daerah (pemda) dalam penanganan banjir dari luapan Kali Cirarab dan Sabi Tangerang.

Selain kerja sama antarapemda, dibutuhkan juga kerja sama dengan kementerian karena daerah aliran sungai tersebut menjadi kewenangan pemerintah pusat.

"Yang bisa jadi solusi ke depan dalam mengatasi luapan kali Sabi dan Cirarab adalah sinkronisasi antara pemda dan pusat. Tak bisa penanganan banjir dilakukan oleh Pemkot Tangerang semata," ujarnya, Jumat 13 Mei 2022.

Menurutnya, Pemerintah Kota Tangerang sebenarnya sudah melalukan pemetaan akuifer dengan membuat sejumlah kolam retensi dan resapan dalam menampung ketika debit air meningkat.

Lalu saluran drainase perkotaan yang terintegrasi dengan saluran pembuang. Namun kondisinya saat ini sudah jenuh sehingga daya tampung yang berkurang, sehingga butuh penanganan ekstra melalui sinkronisasi antardaerah.

Ia membeberkan, air yang melintas di DAS Kali Sabi dan Cirarab Kota Tangerang ini berasal dari hulu, yakni Bogor. Kemudian hilirnya yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang tak ada penampungan sehingga kerap terkena imbas banjir juga.

Karena pintu air di Kota Tangerang juga harus dibuka agar banjir tak semakin parah. “Semakin kurangnya daya tampung, perlu penanganan khusus dengan fokus kerja dari Kementerian PUPR sebab DAS Sabi dan Cirarab kewenangan BBWSC," jelasnya.

Ia menambahkan banjir di Kota Tangerang pada Rabu 11 Mei 2022 disebabkan tingginya curah hujan berdasarkan data AWS Digi Cangkareng yakni 65,4 mm atau hujan lebat dan ARWS Rekayasa Stageof Tangerang, yaitu 115,2 mm berarti hujan sangat lebat.

"Sehingga dapat disimpulkan bahwa kejadian banjir di Kota Tangerang disebabkan ada kiriman dari hulu untuk cirarab dan sabi ditambah dengan curah hujan yang turun sangat tinggi," pungkasnya.

TANGSEL
Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Minggu, 14 September 2025 | 20:38

Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memastikan bahwa hasil penyelidikan insiden ledakan di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akan segera diumumkan dalam waktu dekat.

OPINI
Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Senin, 15 September 2025 | 14:03

Dalam dua dekade terakhir, kita menyaksikan kemajuan pembangunan fisik yang mencolok di berbagai daerah. Gedung-gedung pemerintahan baru menjulang, jalan-jalan kota yang mulus menghubungkan kawasan industri, hingga perumahan yang menjamur

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

SPORT
Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Jumat, 12 September 2025 | 13:52

Persita Tangerang akhirnya mencatatkan kemenangan perdana dalam laga pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 setelah menekuk PSM Makassar dengan skor tipis 2-1 di Banten International Stadium, Kamis, 11 September 2025, malam.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill