Connect With Us

2 Remaja Wanita Dipaksa Naik Angkot dan Bayar Ratusan Ribu di Tangerang

Yanto | Rabu, 25 September 2024 | 14:13

Ilustrasi pemalakan. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Dua remaja diduga jadi korban pemaksaan dan pemerasan oleh oknum sopir angkot Jurusan Kalideres - Kota Bumi.

Adinda Windya, 19, salah satu korban menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Selasa 24 September 2024, sekitar pukul 23.45 WIB. Ia bersama temanya baru selesai berkuliah di daerah Bandung dan hendak mencari kerja di Kota Tangerang.

"Waktu saya sampai di Kota Tangerang, saya diturunkan sama bus di Lampu Merah Tanah Tinggi. Beberapa jam kemudian, ada angkot menghampiri saya, lalu sopirnya sempat mengancam saya kalau tidak naik bakal dihajar," jelasnya, Rabu 25 September 2024.

Karena takut, korban langsung mengikuti arahan sopir angkot tersebut. Di pertengahan jalan, korban pun sempat di bentak-bentak dan diancam.

"Saya dipaksa bayar angkot tersebut Rp200 ribu, dari Tanah Tinggi ke Bandara Mas. Saya bingung baru ke Tangerang sudah dipalak," kata Adinda.

Kemudian, pelaku mengajaknya ke tempat sepi. Sementara temannya ditahan di dalam mobil. Pelaku memaksa korban untuk mengambil uang.

Adinda yang merasa terancam akhirnya membawa sopir angkot tersebut ke minimarket, dengan alasan mengambil uang di ATM.

"Di minimarket saya minta tolong ke pegawainya. Namun pegawai tersebut tidak berani menegur dengan alasan hal itu sudah biasa terjadi. Korbannya tidak hanya saya saja, sudah banyak korban seperti itu," ujarnya.

Karena tidak ada pilihan untuk dimintai tolong, akhirnya korban menghubungi kakaknya yang tinggal di Tangerang.

Ketika kakak korban datang ke lokasi, sempat terjadi perdebatan dengan sopir angkot tersebut. Namun sopir hanya mengembalikan korban sekitar Rp30 ribu.

"Saya berharap pihak Polisi bisa menindak pelaku biar tidak terjadi lagi kasus serupa," imbuh Adinda.

OPINI
Tragedi di Balik Program Makan Bergizi Gratis, Ketika Keselamatan Anak Terabaikan

Tragedi di Balik Program Makan Bergizi Gratis, Ketika Keselamatan Anak Terabaikan

Selasa, 16 Desember 2025 | 16:52

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang sejak awal dengan tujuan mencegah stunting pada anak anak di Indonesia demi masa depan yang lebih sehat

TANGSEL
Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:47

Tragedi kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban tewas kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan (tangsel).

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill