Connect With Us

PLN Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik Se-Asia Tenggara Versi Fortune 500

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 21 Juni 2024 | 20:33

PT PLN (Persero) berhasil memimpin sektor Utilities: Gas and Electric di Asia Tenggara dengan menduduki posisi teratas dalam daftar Fortune 500. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-PT PLN (Persero) berhasil memimpin sektor Utilities: Gas and Electric di Asia Tenggara dengan menduduki posisi teratas dalam daftar Fortune 500. 

Hal ini Berkat transformasi digital menyeluruh, sehingga PLN diakui sebagai perusahaan utilitas nasional terkemuka di dunia.

Kini, PLN berada di peringkat keenam dari 25 perusahaan utilitas di Asia Tenggara, mengungguli Tenaga Nasional dari Malaysia di posisi 21, Manila Electric dari Filipina di posisi 34, serta Singapore Power dan Sembcorp Industries dari Singapura yang masing-masing berada di posisi 63 dan 68. 

Direktur Utama PLN, Darmawan, menegaskan bahwa perusahaan terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Transformasi bisnis yang dijalankan membuat PLN lebih dinamis dalam mengembangkan bisnisnya, menjadikannya perusahaan utilitas terkemuka di Asia Tenggara. 

Selain itu, PLN mencatat pendapatan sebesar USD32,01 miliar dengan laba USD1,44 miliar, serta aset senilai USD108,51 miliar dan mempekerjakan 51.245 orang.

Menurut Darmawan, Keberhasilan ini sejalan dengan visi PLN untuk menjadi Top 500 Global Company.

"Kami berterima kasih atas kepercayaan serta dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah sehingga PLN menjadi perusahaan yang kokoh untuk terus menjaga kemandirian dan ketahanan energi nasional," ungkap Darmawan, Jumat, 21 Juni 2024.

Editor Eksekutif Fortune Asia Clay Chandler menyatakan, Asia Tenggara telah menjadi fokus dalam perekonomian global. Ia mencatat, daftar Fortune 500 Asia Tenggara didominasi oleh sepuluh perusahaan besar dengan operasi internasional yang luas.

Dalam Fortune Southeast Asia 500 2024, Indonesia memimpin dengan 110 perusahaan, diikuti oleh Thailand dengan 107 perusahaan. Malaysia memiliki 89 perusahaan dalam daftar tersebut, lebih banyak dari Singapura yang memiliki 84 perusahaan. 

Sementara itu, Vietnam dengan 70 perusahaan, Filipina dengan 38 perusahaan, dan Kamboja dengan dua perusahaan juga turut serta dalam daftar ini.

WISATA
Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Rabu, 19 November 2025 | 10:24

Di tengah perubahan gaya hidup masyarakat urban yang semakin dinamis, sebuah kedai bernama Oseng Endok mencoba menawarkan pengalaman baru dalam menikmati kuliner khas Indonesia melalui konsep angkringan modern.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

BANTEN
Tanggapi Isu Pengunduran Diri Direksi Bank Banten, KAHMI Banten Dorong Adanya Transparansi Kebijakan

Tanggapi Isu Pengunduran Diri Direksi Bank Banten, KAHMI Banten Dorong Adanya Transparansi Kebijakan

Jumat, 21 November 2025 | 19:09

Koordinator Majelis Wilayah KAHMI Provinsi Banten Dedy Arisandi, menanggapi isu pengunduran diri salah satu Direksi Bank Banten yang belakangan ramai dibicarakan publik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill