BlackBerry Tiba-tiba Jadi Incaran Gen Z, Masih Layak?
Sabtu, 21 Juni 2025 | 18:16
Ponsel legendaris era 2000-an, BlackBerry, kembali mencuri perhatian, khususnya di media sosial TikTok melalui tren menggunakan ponsel lawas
TANGERANGNews.com-Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Tangerang segera melakukan memulai pembangunan fisik pasar lingkungan di sejumlah titik pada Bulan Oktober 2016.
Kasie Perdagangan Dalam Negeri Disperindagkop Kota Tangerang Effy Noveryan Tahar mengatakan, pasar lingkungan ini dibangun di tingkat kecamatan dan kelurahan. Untuk di kecamatan, pihaknya akan membangun di lahan bekas pasar atau merenovasi pasar yang sudah ada.
“Di Kecamatan yang akan kita bangun adalah Pasar Jatiuwung. Nanti akan direhab dan bikin lebih nyaman. Bangunannya utuh, ada kios dan kamar mandi,” jelasnya, Jumat (30/9/2016).
Sedangkan untuk di kelurahan, akan dibangun baru di lahan fasos fasum yang asetnya sudah diserahkan ke Pemkot Tangerang. Bangunannya berupa hangar seluas 90 meter persegi . Selain berfungsi sebagai pasar, bangunanya juga bisa dijadikan balai warga atau tempat olahraga.
“Pasar ini rencananya dibangun 104 kelurahan. Tapi 29 kelurahan yang mengusulkan, hanya lima kelurahan yang asetnya fasos fasumnya telah diserahkan ke Pemkot,” jelas Effy.
Menurut Effy, progres rencana pembangunan pasar lingkungan ini sudah tahap pembuatan Detail Engineering Design (DED). Untuk pembangunan fisiknya diharapkan bisa dimulai bulan Oktober 2016. “Anggarannya dari dua sumber yakni APBD dan Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat,” katanya.
Effy mengatakan, tujuan pembangunan pasar lingkungan yakni memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan tempat yang layak dan bersih serta nyaman. Selain itu juga menyediakan ruang berjualan kepada para pedagang keliling dan PKL disekitar lokasi pasar lingkungan.
“Nanti para pedagang komplek dan PKL kita dorong agar berjualan di sana, jadi masysarakat juga tidak perlu jauh-jauh ke pasar tradisional yang besar,” katanya.
Ponsel legendaris era 2000-an, BlackBerry, kembali mencuri perhatian, khususnya di media sosial TikTok melalui tren menggunakan ponsel lawas
Gubernur Banten Andra Soni mengajak Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Provinsi Banten, aktif dalam mengembangkan even olahraga rekreasi massal yang berbasis sport tourism.
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.