Warga Miskin Ekstrem di Kabupaten Tangerang Terbanyak se-Banten, Dipicu PHK Massal
Selasa, 16 Desember 2025 | 23:08
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TANGERANGNews.com-Sella Quraini warga Kampung Legok RT 08/02, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang pada Minggu (18/06/2016) sekitar pukul 21.00 WIB tewas dengan mengenaskan, dengan posisi kepala pecah setelah mengalami kecelakaan di Jalan Raya Legok tepatnya di depan WD Desain cuting stiker Kelurahan Bonang, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Sella mengendarai sepeda Motor Honda Revo dengan nomor polisi B-3558-NGN.
"Korban mengalami pecah kepala dan meninggal di lokasi kejadian," terang Kasubag Humas Polres Tangsel, Kompol Mansuri, Senin (20/06/2016).
Mayat korban selanjutnya dibawa ke RSU kabupaten Tangerang. Korban menurut saksi mata bernama Gesang Adi Wibowo terlindas truk dengan nomor polisi B-9695-GH yang dibawa Suherman. Namun, pengemudi asal Serang, Banten itu melarikan diri dengan meninggalkan kendaraannya.
Suherman kala itu menurut Mansuri, sedang berjalan di depan korban dengan cara mengambil jalur sebelah kanan. Pada saat bersamaan datang kendaraan tak dikenal dari lawan arah yakni dari arah Islamic Center menuju Legok.
Kemudian Pengendara Sepeda Motor menghindar kekiri sehingga membentur bodi samping kanan truk tronton yang didahuluinya.
"Kemudian sepeda motor jatuh ke kanan sedangkan untuk pengendara masuk ke kolong truck dan terlindas roda belakang sebelah kanan, yg berakibat pengendara meninggal dunia di lokasi kejadian," jelasnya.
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TODAY TAGSutradara kenamaan James Cameron memastikan sekuel terbaru berjudul Avatar Fire And Ash siap tayang pada 17 Desember 2025.
Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah agar tidak menunda penetapan upah minimum tahun 2026.
Tumpukan sampah di sejumlah lokasi seperti Kecamatan Ciputat dan Serpong, akan diangkut secara bertahap oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel).
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews