Connect With Us

Perjuangan Raden Aria Wangsakara Jadi Spirit Pembangunan di Tangsel

Rachman Deniansyah | Sabtu, 29 Juni 2019 | 17:30

Mufti Ali, akademisi dan sejarawan Banten saat memaparkan kisah perjuangan Raden Aria Wangsakara di kegiatan halalbihalal dan _tausiyah kebudayaan ICMI Orda Tangsel, Sabtu (29/6/2019) (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Tangsel menggelar tausiyah kebudayaan bertajuk "Mewujudkan Tangsel CMoRe (Cerdas, Modern, Religius) dalam Perspektif Sejarah dan Budaya", Sabtu (29/6/2019).

Kegiatan yang dihelat di TBIC Puspitek Serpong, Jalan Raya Serpong, Pengasinan, Gunung Sindur, Bogor itu, sekaligus halalbihalal pengurus ICMI Orda Tangsel dengan tokoh agama, tokoh masyarakat juga hadir beberapa tokoh nasional.

Kegiatan halalbilahal dan Tausiyah Kebudayaan di TBIC Puspitek Serpong, Jalan Raya Serpong, Pengasinan, Gunung Sindur, Bogor, Sabtu (29/6/2019).

Mufti Ali, akademisi dan sejarawan yang didaulat menjadi pengisi tausiyah memaparkan kiprah perjuangan Raden Aria Wangsakara sebagai tokoh dan ulama Tangerang.

Raden Aria yang lahir di Sumedang sekitar tahun 1615, kata Mufti, riwayat hidup dan perjuangannya memberikan spirit dan nilai moral yang dapat dijadikan rujukan dalam pembangunan masyarakat Tangsel.

Mufti menyebut, nilai moral yang diwariskan Raden Aria Wangsakara yaitu anti kolonialisme, komitmen dalam penegakan ajaran agama Islam, loyalitas moral dan spiritualisme dan estetisme.

"Salah satu peninggalan beliau yang paling menonjol dan masih diteruskan tradisinya sampai sekarang adalah penulisan iluminasi mushaf Al-Quran dan penulisan kaligrafi indah," tuturnya.

Baca Juga :

Raden Aria, dipaparkan Mufti, sejak remaja telah menunjukkan sikap anti kolonialisme. Ia memilih meninggalkan tanah kelahirannya di Sumedang, yang saat itu pro pada kompeni (VOC) Belanda. Ia bergabung dengan barisan Kesultanan Banten yang sangat gigih menentang hegomoni kekuatan Eropa.

Raden Aria, lanjut Mufti, memandang bahwa prinsip loyalitas terhadap nilai-nilai perjuangan lebih penting dari pada pragmatisme kooperatif yang menjamin semua kebutuhan-kebutuhan material sesaat meskipun harus dibayar dengan meninggalkan tanah kelahirannya.

"Prinsip-prinsip anti kolonialisme tersebut dibuktikan dengan konsistensi perjuangan di tempat barunya, Kesultanan Banten," jelasnya.

Ketua ICMI Orda Tangsel Benyamin Davnie saat memberikan sambutannya dalam kegiatan halalbilahal dan Tausiyah Kebudayaan di TBIC Puspitek Serpong, Jalan Raya Serpong, Pengasinan, Gunung Sindur, Bogor, Sabtu (29/6/2019).

Ketua ICMI Orda Tangsel, Benyamin Davnie berharap, nilai budaya dan sejarah itu menjadi panduan bagi pembangunan di Kota Tangsel.

"Kegiatan ini untuk menggali dan menemukan nilai-nilai sejarah dan budaya yang diharapkan dapat menjadi panduan dalam membangun Kota Tangerang Selatan, khususnya dalam mewujudkan Tangsel yang cerdas modern dan religius," kata Benyamin yang juga menjabat Wakil Wali Kota Tangsel.(RMI/HRU)

BANTEN
Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:47

Gubernur Banten Andra Sony menyoroti perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) terhadap dunia Ketenagakerjaan, saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Kabupaten Tangerang, Kamis 1 Mei 2025.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill