Connect With Us

2019, Maling Motor Kasus Kriminal Paling Menonjol di Tangsel

Rachman Deniansyah | Selasa, 31 Desember 2019 | 16:40

Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan saat menjelaskan pengungkapan kasus kriminal di wilayah hukum Tangsel. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Pencurian kendaraan motor (curanmor) di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi kasus  kriminal terbanyak selama 2019. Polres Tangsel mencatat terjadi 230 kasus.

Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan memaparkan, jumlah kasus kriminal di Tangsel mengalami penurunan sebesar 8 persen. Tahun ini, terdapat 1.819 kasus, tahun 2018 sebanyak 1.971 kasus. 

Dari ribuan kasus itu, kata Ferdy, terdapat enam kasus yang menonjol, diantaranya kasus pembunuhan, penganiayaan berat (anirat), pencurian dengan pemberatan (curat), pencuriat dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan motor (curanmor), serta Perlindungan Perenpuan dan Anak (PPA). 

"Kasus pembunuhan dengan jumlah 5 kasus, anirat 85 kasus, curat 135 kasus, curas 24 kasus, curanmor sebanyak 230 kasus,  dan PPA 199 kasus," kata Ferdy di Mapolres Tangsel, Jalan Promoter, Serpong, Tangsel, Selasa (31/12/2019).

Ferdy menyebut, meski menjadi kasus terbanyak, curanmor mengalami penurunan jika dibandingkan dari tahun sebelumnya. 

"Penurunan sebesar 39 persen. Tahun 2018 kasus curanmor mencapai 374 kasus," paparnya. 

Sedangkan, kata Ferdy, untuk crime clearence (cc) atau penyelesaian tindak pidana mencapai 149 kasus. 

"Berhasil diselesaikan sebanyak 149 kasus. Atau dengan tingkat keberhasilan 65 persen," kata Ferdy. 

Di lokasi yang sama, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibisono menerangkan, modus dominan kasus curanmor dalam setahun belakangan ini pencurian motor luar rumah pemilik. 

"Selain itu, jaringan pelakunya juga dari berbagai daerah. Ada dari Bekasi, Bogor, wilayah Banten, seperti Serang dan sekitarnya. Tapi kita petakan memang sekitaran situ," terangnya. 

Sedangkan, kata Wibi, untuk daerah yang paling banyak terdapat kasus curanmor itu adalah wilayah yang padat pemukimannya. 

"Seperti Pondok Aren, Ciputat, Pamulang, Kelapa Dua. Memang yang di daerah penduduknya cukup ramai," tutur Wibi. 

Oleh karenanya, ia mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa dapat lebih mengantisipasi dan meningkatkan keamanan. 

"Keamanan baik di rumahnya pribadi, atau di wilayah sekitarnya, karena tidak akan ada peluang bila pelaku tidak mempunyai kesempatan. Artinya harap lebih berhati-hati karena sering terjadi kejadian saat motor di parkir di depan rumah," pungkasnya.(RMI/HRU)

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

OPINI
Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:45

Pemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill