Connect With Us

Motor Curian di Serpong Ternyata Dijual ke Dua Penadah Ini

Rachman Deniansyah | Senin, 20 Januari 2020 | 13:22

Dua tersangka berinisial MRN dan SPN, pelaku penadah motor curian. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Tim Vipers Kepolisian Sektor (Polsek) Serpong berhasil menangkap dua tersangka yang menjadi penadah motor curian, Jumat (17/1/2020).

Pelaku yang masing-masing berinisial MRN dan SPN, ditangkap di wilayah Pandeglang, Banten.

Kapolsek Serpong Kompol Stephanus Luckyto mengatakan, penangkapan kedua penadah itu berawal dari adanya laporan dari korban yang motornya dicuri, di salah satu klinik wilayah Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangsel, pada April tahun lalu. 

Barang Bukti Motor.

"Selanjutnya setelah dilakukan penyelidikan, Unit Reskrim Polsek Serpong mendapatkan informasi, diketahui seseorang yang diduga menjadi pelaku berada di wilayah Pandeglang," jelas Luckyto di Mapolsek Serpong, Jalan Letnan Sutopo, Senin (20/1/2020).

Atas informasi itu, pihaknya pun langsung berupaya melakukan penangkapan. Namun, pelaku berinisial U itu berhasil melarikan. 

Kemudian, kata Luckyto, atas hal itu pihaknya pun melakukan pengembangan terhadap penadah barang hasil curian pelaku. Alhasil, ditangkaplah kedua tersangka.

"Dari penangkapan itu, kami mengamankan tujuh unit kendaraan roda dua berbagai jenis," terangnya.

Barang bukti pencurian yang telah dibeli kedua penadah itu, diantaranya satu unit motor Honda Supra 125, empat unit motor Honda Beat, satu unit motor Honda CBR,  dan satu unit motor Suzuki Satria F150.

Ketujuh motor itu merupakan hasil kejahatan pencurian motor yang dilakukan di wilayah hukum Polsek Serpong dan Polres Tangsel. 

"Jadi tergantung dari jenis kendaraan. Umumnya, satu unit yang dibeli penadah atau pemetik sekitar Rp3 juta," tuturnya. 

Luckyto menegaskan, hingga kini, pihaknya masih berupaya menangkap pelaku pencurian motor yang masih masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). 

Sementara atas perbuatannya itu, kedua penadah harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. 

"Pelaku (penadah) kita sangkakan Pasal 363 Jo 480 Ayat 1 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara, karena menjadi pelaku pencurian dengan pemberatan dan atau pertolongan jahat, atau penadah," pungkasnya.(RAZ/HRU)

BANDARA
Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Jumat, 26 April 2024 | 14:04

Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

TANGSEL
Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill