Yuk Liburan, 5 Tempat Wisata Promo Diskon Spesial HUT ke-80 RI di Tangerang
Rabu, 13 Agustus 2025 | 14:35
Momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia semakin meriah dengan berbagai promo menarik dari sejumlah tempat wisata di Tangerang.
TANGERANGNEWS.com-Ribuan mahasiswa dari berbagai Universitas di Tangerang Selatan mulai bergerak menuju Istana Negara, Jakarta Pusat, untuk menggelar aksi penolakan terhadap pengesahan Undang-undang Cipta Kerja, Kamis (8/1/2020).
Pantauan Tangerangnews, ribuan mahasiswa tersebut tumpah ruah ke setiap ruas jalan yang dilalui.
Akibatnya, sepanjangan Jalan Raya Puspiptek menuju ke Jalan Ir. H. Djuanda, hingga ke arah Jakarta penuh dengan massa aksi yang mengenakan berbagai jaket almamater setiap universitas.
Diantaranya seperti Universitas Pamulang, Intitute Teknologi Indonesia (ITI), Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, dan lainnya.
Mereka berbondong-bondong menuju ke Gedung Istana dengan menumpangi sejumlah truk dan angkutan umum yang diberhentikan di jalan. Sebagian dari mereka juga terlihat ada yang menggunakan sepeda motor.
Faisal, mahasiswa UNPAM yang menjadi salah satu masa aksi memperkiran terdapat lebih dari 3.000 massa yang telah bergerak menuju Jakarta.
"Banyak, itu tidak terhitung. 3.000 mungkin lebih, itu dari UNPAM aja. Belum gabungan dengan ITI, UMJ," tuturnya saat hendak bertolak ke Jakarta.
Kepada Tangerangnews, ia menegaskan ingin membela kepentingan para buruh yang kini menurutnya telah didiskriminasi haknya dalam Undang-undang Cipta Kerja yang baru disahkan, Senin (5/10/2020) kemarin.
"Ya kita tuntut atas penolakan Omnibus law. Kita perjuangan hak rakyat. Khususnya buruh," tegasnya.
Sementara itu, Presiden Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Jakarta Sultan Rifandi mengatakan terdapat ratusan massa yang dikerahkan dalam aksi tersebut.
"Awalnya kita mengestimasikan ada sekitar 300 sampai 500 mahasiswa, dari berbagai fakultas yang datang," katanya.
Dalam aksinya itu, Sultan membawa sejumlah tuntutan untuk nantinya disampaikan keada elit negara.
Seperti menuntut agar diterbitkan Perpu untuk UU Cipta Kerja. Selain itu juga menuntut agar dari pihak legislatif maupun eksekutif bisa koperatif mendengarkan aspirasi masyarakat.
"Bukan hanya mahasiswa, buruh, masyarakat dan lain sebagainya juga menuntut terkait UU Cipta Kerja ini," jelasnya.
Selain mahasiswa, ada pula sejumlah pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ikut bergabung.
Mereka terlihat mengenakan celana abu-abu dengan pakaian bebas. Para pelajar itu diarahkan oleh para mahasiswa untuk ikut bergabung menaiki truk.
Sementara itu di berbgai titik ruas jalan, terdapat petugas Kepolisian dan pihak terkait lain, berjaga ketat untuk mengantisipasi penumpukkan massa dan kerusuhan.(RAZ/HRU)
Momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia semakin meriah dengan berbagai promo menarik dari sejumlah tempat wisata di Tangerang.
Sering buang air kecil di malam hari kerap dianggap hal sepele. Sensasi ingin kencing yang muncul tiba-tiba atau yang dikenal dengan anyang-anyangan, sering dianggap gangguan ringan yang bisa diabaikan.
Di tengah kondisi sektor properti yang fluktuatif, Paramount Land justru mencatat rekor baru. Produk komersial premium Grand Boulevard Aniva Studio Loft ludes terjual bahkan sebelum peluncuran resmi, dengan status over-subscribed
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.