Tantangan Berat! Carlos Pena Akui Kualitas Pemain Asing Bhayangkara, Minta Persita All Out
Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:32
Pendekar Cisadane dihadapkan pada ujian sesungguhnya di pekan ke-11 BRI Super League 2025/26.
TANGERANGNEWS.com-Dugaan kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi. Kali ini menimpa bocah berusia sekitar empat tahun yang tinggal di Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Kasus tersebut mencuat setelah video penganiayaan itu menyebar di sejumlah Whatsapp Grup yang kemudian langsung ditelusuri oleh Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangsel.
Kapolres Tangerang Selatan AKPB Iman Imanuddin membenarkan adanya dugaan kasus penganiayaan terhadap anak tersebut.
"Ya bersama Pak Wakil Wali Kota, kami mendapatkan informasi tadi sore bahwa di wilayah Pondok Aren terdapat dugaan tindak pidanan kekerasan terhadap anak. Di mana korbannya masih berusia empat tahun," ujar Iman saat dijumpai kawasan Pondok Aren, Tangsel pada Jumat, 20 Agustus 2021.

Iman mengatakan, kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur tersebut diduga dilakukan oleh orang tua angkat korban.
"Kekerasan anak itu diduga oleh dilakukan oleh orang tua angkat anak tersebut," imbuhnya.
Berdasarkan laporan tersebut, polisi pun langsung bergerak cepat. Ia mengatakan, saat ini dugaan kasus kekerasan terhadap anak itu sedang dalam penyelidikan.
Namun ia memastikan, bahwa kini korban sudah diamankan dan dalam perlindungan yang aman.
"Saat ini, korban yang berusia empat tahun tersebut Alhamdulillah sudah berhasil kita amankan. Sekarang sedang dibawa ke Rumah Sakit Umum Kota Tangerang Selatan untuk dilakukan visum," pungkasnya.
Pendekar Cisadane dihadapkan pada ujian sesungguhnya di pekan ke-11 BRI Super League 2025/26.
TODAY TAGBupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, mengungkapkan daerahnya masih mengalami defisit sekitar 3.000 unit tempat tidur rumah sakit, untuk melayani total kebutuhan masyarakat.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews