Connect With Us

BLT Rp300 Ribu Tak Cukup, Pedagang Gorengan di Tangsel Minta Rp500 Ribu

Tim TangerangNews.com | Selasa, 5 April 2022 | 20:46

Ilustrasi Pedagang gorengan. (@TangerangNews / MPI)

TANGERANGNEWS.com–Pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng sebesar Rp300 ribu untuk pedagang gorengan dianggap tak cukup. Pedagang gorengan meminta BLT minyak goreng seharusnya Rp500 ribu.

Fatima, seorang pedagang gorengan di kawasan Tangerang Selatan, mengaku BLT senilai Rp300 ribu tak cukup untuk memenuhi kebutuhannya membeli minyak goreng selama tiga bulan karena harga saat ini sudah menembus Rp50 ribu per dua liter.

“Kalau Rp300 ribu cuma cukup beli 6 kemasan. Paling cuma bisa buat seminggu," kata Fatima di lapaknya di depan gang Masjid Nurul Fazri, Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Selasa 5 April 2022, seperti dilansir dari CNNIndonesia.

Menurut Fatima, dalam satu bulan dia menghabiskan Rp1 juta untuk membeli minyak goreng kemasan. Ia memakai minyak goreng kemasan demi menjaga mutu gorengannya, sehingga tak memilih minyak goreng curah. 

Fatima juga menyebut harga minyak goreng kemasan dan curah di agen saat ini sama mahalnya. Untuk minyak goreng curah saat ini di pasaran juga terjadi kelangkaan. "Itu paling saya pakai Rp50 ribu (dua liter) nggak sampai dua hari. Saya biasanya butuh 20-30 kemasan minyak goreng dua liter setiap bulan," ungkapnya.

Bagi Fatima, kalau pemerintah benar-benar ingin membantu rakyat yang kesulitan minyak goreng demi keperluan mencari nafkah, mestinya BLT yang dianggarkan untuk pedagang dinaikkan menjadi Rp1,5 juta hingga Rp2 juta. 

"Kalau yang cukup sih Rp1,5-Rp2 juta per orang, kayaknya kalau cuma Rp300 ribu terus harga minyak (goreng) kita dinaikkin dengan begitu mahalnya, jauh sekali itu. Sangat membebani kalau kayak gitu," tutur Fatimah.

Serupa dengan Fatima, Heni, penjual nasi uduk dan gorengan, juga mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng kemasan dan semakin langkanya minyak goreng curah.

Heni mengaku membutuhkan sekitar 20 liter minyak goreng setiap bulannya dan menghabiskan Rp500 ribu. Karena itu, menurut dia, hitung-hitungannya BLT minyak goreng seharusnya Rp500 ribu per orang. "Harusnya Rp500 ribu. Karena sekarang seliter saja sudah Rp25 ribu," ucap Heni.

Sebelumnya, pemerintah mengalokasikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng Rp300 ribu untuk 20,5 juta keluarga miskin dan 2,5 juta pedagang kaki lima (PKL) pedagang gorengan.

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Selasa, 2 Desember 2025 | 14:59

Meski sudah dipakai puluhan tahun, tak banyak yang tahu bahwa warna seragam sekolah di Indonesia ternyata memiliki makna tersendiri. Mulai dari putih-merah, putih-biru, hingga putih-abu, setiap kombinasi warna dirancang

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

KAB. TANGERANG
Viral! Seorang Ibu Nyaris Diamuk Massa Gegara Belanja Pakai Uang Palsu di Tigaraksa

Viral! Seorang Ibu Nyaris Diamuk Massa Gegara Belanja Pakai Uang Palsu di Tigaraksa

Kamis, 4 Desember 2025 | 22:07

Seorang ibu nyaris menjadi sasaran amukan massa karena kedapatan berbelanja menggunakan uang palsu di Pasar Gudang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang pada Kamis 04 Desember 2025.

WISATA
Sambut Malam Tahun Baru 2026, Atria Hotel Gading Serpong Hadirkan Perayaan Bertema Galactic Countdown

Sambut Malam Tahun Baru 2026, Atria Hotel Gading Serpong Hadirkan Perayaan Bertema Galactic Countdown

Sabtu, 22 November 2025 | 18:24

Dalam rangka merayakan malam pergantian tahun, Atria Hotel Gading Serpong Tangerang menghadirkan paket khusus bertema Galactic Countdown 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill