Connect With Us

Pria Ini Mengaku Bawa Bom, Penumpang Batik Air di Bandara Soetta Dievakuasi

Rusdy | Rabu, 29 April 2015 | 18:36

Penumpang yang mengatakan membawa bom kepada salah seorang pramugari. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANG-Pesawat Batik Air dengan nomor pesawat 6870  untuk tujuan Jakarta –Palembang, mendapatkan ancaman bom oleh salah satu calon penumpang . Hal itu membuat para penumpang di evakuasi dan penerbangan pun ditunda.

Sementara pelaku digelandang petugas Aviation Security ke kantor Otoritas Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (29/4). Pengakuan seorang pria yang belakangan diketahui bernama Ivan R Yuswilyawan itu mengakibatkan para petugas di Bandara Soekarno-Hatta memeriksa ulang barang bawaan penumpang, guna memastikan kebenaran adanya bom tersebut.

Buntutnya,   membuat pesawat tertahan selama tiga jam untuk diberangkatkan.Belum diketahui mengenai apa maksud dari Ivan hingga membuat panik seisi pesawat.

 Peristiwa itu berawal,  ketika penumpang sudah berada di dalam pesawat . Dan pramugari memeriksa kesiapan para penumpang dengan barang bawannya.

Tiba- tiba Ivan mengatakan,  bahwa dirinya membawa bom di dalam tas yang disimpannya di kabin  atas penumpang.  

 Hal itu membuat pramugari,  melaporkan ke pihak keamanan penerbangan  yang dilanjutkan dengan pengosongan pesawat.  Sementara Ivan yang mengaku membawa bom itu digelandang petugas. Menurut Rudi Ricardo,  salah seorang penyidik  dari PPNS Kementerian Perhubuangan  keterangan atau ucapan Ivan yang telah membuat panik seluruh awak dan penumpang.

“Dia bilang ke Pramugari, dirinya bawa Bom,” katanya.

 Hingga Rabu petang, Ivan masih di periksa oleh PPN Kementrian Perhubungan. ”Dia untuk sementara waktu tidak boleh mengunakan pesawat terbang dalam berpergian,” tuntasnya.

 

KAB. TANGERANG
BMKG Jelaskan Penyebab Hujan Es Seukuran Kerikil di Tangerang dan Tangsel

BMKG Jelaskan Penyebab Hujan Es Seukuran Kerikil di Tangerang dan Tangsel

Sabtu, 1 November 2025 | 20:26

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah II menjelaskan fenomena hujan es yang mengguyur wilayah Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, dan sebagian Kota Tangerang Selatan pada Jumat, 31 Oktober 2025, lalu.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

KOTA TANGERANG
Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:20

Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill