Connect With Us

PWI dan IJTI Banten Mengamuk, Desak Polisi Tangkap Pengeroyok Wartawan di Serang

Redaksi | Kamis, 21 Agustus 2025 | 17:12

Aksi kekerasan dialami sejumlah wartawan saat meliput kegiatan KLHK di pabrik Jalan Raya Cikande, Kabupaten Serang, Kamis 21 Agustus 2025. (@TangerangNews / Redaksi )

TANGERANGNEWS.com – Insiden pengeroyokan terhadap jurnalis di Serang, Banten, langsung menyulut amarah organisasi wartawan yang menuntut aparat kepolisian bertindak cepat tanpa kompromi.

Ketua PWI Banten, Mashudi, dengan nada keras menyatakan bahwa aksi brutal tersebut adalah preseden hitam bagi kebebasan pers. "Kami menyesalkan dan mengutuk keras tindakan kekerasan terhadap wartawan di Serang Timur. Ini tidak bisa ditolerir. Harus diusut tuntas dan para pelaku dihukum seberat-beratnya," tegas Mashudi.

Mashudi menambahkan, PWI Banten tidak akan tinggal diam. Kasus ini akan terus dikawal hingga para pelaku diseret ke meja hijau. "Kami mengajak seluruh insan pers untuk bersatu mengawal proses hukum ini. Negara tidak boleh tunduk pada arogansi preman-preman yang menginjak-injak demokrasi," lanjutnya.

Nada kecaman serupa juga datang dari Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Banten. Ketua IJTI Banten, Adhi Mazda, menyebut kasus ini adalah peringatan keras bagi semua pihak bahwa kebebasan pers sedang dalam ancaman nyata. 

"Kami mengecam keras tindakan kekerasan, intimidasi, hingga pengeroyokan terhadap rekan-rekan wartawan di Serang. Negara tidak boleh kalah oleh arogansi sekelompok orang yang menghalangi tugas pers," kata Adhi dengan lantang.

IJTI menegaskan komitmennya untuk mengawal kasus ini hingga para pelaku diproses hukum. Mereka mendesak kepolisian bergerak cepat, melakukan pengusutan menyeluruh, menangkap, dan menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam kekerasan tersebut. "

Penegakan hukum yang adil dan transparan mutlak dilakukan. Jangan sampai ada lagi wartawan yang dipukuli hanya karena menjalankan tugas. Jika hukum lemah, maka demokrasi kita benar-benar runtuh," ujar Adhi.

IJTI juga mengingatkan, wartawan bekerja untuk kepentingan publik, bukan kepentingan pribadi. Setiap intimidasi dan kekerasan terhadap jurnalis sama saja dengan menusuk jantung kepentingan rakyat. "Pers adalah pilar demokrasi. Menghantam wartawan berarti menghantam rakyat. Kami menyerukan agar semua pihak menghormati kerja jurnalistik dan menciptakan ruang aman bagi insan media," pungkasnya.

KAB. TANGERANG
Kementerian PUPR Gelontorkan Rp100 Miliar untuk Pembangunan Underpass Bitung, Ditarget Rampung 2027

Kementerian PUPR Gelontorkan Rp100 Miliar untuk Pembangunan Underpass Bitung, Ditarget Rampung 2027

Kamis, 27 November 2025 | 13:50

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp100 milliar untuk pembangunan underpass di Bitung Kabupaten Tangerang.

NASIONAL
PMK Baru Atur Pencairan Dana Desa Wajib Sertakan Pembentukan Koperasi Merah Putih

PMK Baru Atur Pencairan Dana Desa Wajib Sertakan Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kamis, 27 November 2025 | 10:59

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa resmi mengubah ketentuan pencairan dana desa melalui PMK Nomor 81 Tahun 2025.

BANTEN
Tim Pembina Samsat Wilayah Hukum Polda Metro Jaya Sepakati Program Penguatan Pelayanan

Tim Pembina Samsat Wilayah Hukum Polda Metro Jaya Sepakati Program Penguatan Pelayanan

Kamis, 27 November 2025 | 19:29

Tim Pembina Samsat wilayah hukum Polda Metro Jaya menggelar rapat koordinasi untuk mengevaluasi pelaksanaan program layanan pada 2025 serta menyusun dan menyepakati rencana program penguatan pelayanan tahun mendatang.

HIBURAN
Pegawai KAI Terancam Dipecat Gegara Tumbler Penumpang Hilang Usai Turun di Stasiun Rawa Buntu

Pegawai KAI Terancam Dipecat Gegara Tumbler Penumpang Hilang Usai Turun di Stasiun Rawa Buntu

Kamis, 27 November 2025 | 19:11

Viral di media sosial kasus hilangnya tumbler bermerek TUKU milik seorang penumpang KRL, Anita Dewi, yang diunggah pada platform Threads hingga memicu reaksi warganet.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill