Connect With Us

Karena Persoalan Asmara, Buruh di Panongan Babak Belur Dikeroyok

Mohamad Romli | Kamis, 21 Desember 2017 | 12:00

Tersangka berinisial RH, 26, Pelaku Pengeroyokan terhadap He, 23, warga desa Ranca Iyuh, kini diamankan di Mapolsek Panongan, Kabupaten Tangerang. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- He, 23, warga Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, harus dilarikan ke RSUD Tangerang karena mengalami sejumlah luka akibat dipukul menggunakan benda keras, Jumat (15/12/2017).

Korban yang bekerja di PT Cahaya Elang Mas yang berlokasi di Kampung Ranca Serdang, Desa Ranca Iyuh, tersebut tiba-tiba didatangi oleh dua orang pria sekitar pukul 17.30 WIB.

Kedua pelaku memaksa petugas keamanan pabrik tersebut untuk memanggil korban keluar dari ruang kerjanya.

"Saat korban keluar, korban langsung dikeroyok oleh pelaku," ujar Kapolsek Panongan, AKP Trisno Tahan Uji kepada TangerangNews.com, Kamis (21/12/2017).

BACA JUGA :

Mendapat serangan fisik secara mendadak, korban pun berusaha melindungi diri. Namun, para pelaku yang menggunakan besi saat memukul korban menyebabkan korban tubuhnya terluka dibagian jempol kaki sebelah kanan dan kiri, siku tangan bagian kanan dan kiri, pelipis mata sebelah kiri dan punggung.

Selain kedua pelaku, ternyata ada satu pelaku lainnya yang juga saat pengeroyokan itu terjadi tengah bersama-sama bekerja di pabrik tersebut.

"Jumlah pelaku tiga orang, masing-masing Ata, 50, Erik, 20 dan RH, 26. Ketiganya warga Panongan," tambahnya.

Setelah mendapatkan laporan peristiwa pengeroyokan itu Jumat (17/12/2017), tim Reskrim Polsek Panongan berhasil menangkap RH, Rabu (20/12/2017, sementara dua pelaku lainnya masih buron.

Kasus pengeroyokan itu dilatarbelakangi masalah asmara antara korban dengan salah satu pelaku. Namun Trisno belum bisa memberikan keterangan dengan pelaku mana korban terlibat masalah tersebut.

"Kami masih mendalami keterangan dari pelaku yang sudah ditangkap, sementara korban juga belum bisa diambil keterangannya, karena masih dirawat di rumah sakit," jelasnya.

Barang Bukti Linggis.

                 Barang Bukti Linggis.

Selain mengamankan satu pelaku, polisi juga turut mengamankan barang bukti pengeroyokan tersebut diantaranya kaos yang digunakan korban saat dikeroyok, satu buah besi berbentuk bulat, satu buah besi berbentuk panjang serta sendal jepit milik korban.

Atas perbuatannya, Penyidik Polsek Panongan akan menjerat para pelaku dengan Pasal 170 KUHP. "Ancaman hukumannya maksimal lima tahun enam bulan penjara," tukasnya.(RAZ/HRU)

SPORT
Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:58

Salah satu turnamen voli paling bergengsi, PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Kamis, 25 April 2024.

KOTA TANGERANG
Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Ini Lokasi Nobarnya di Kota Tangerang 

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Ini Lokasi Nobarnya di Kota Tangerang 

Minggu, 28 April 2024 | 12:45

Tim nasional (Timnas) Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal Piala Asia U-23 usai menumbangkan Korea Selatan.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill