Sejumlah petugas Pemadam Kebakaran (DAMKAR) saat berusaha memadamkan kobaran api di kawasan PT Indofood yang terletak di Jalan Raya Serang-Bitung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (8/2/2021). (@TangerangNews / BPBD Tangerang)
TANGERANGNEWS.com-Kebakaran hebat terjadi di kawasan PT Indofood yang terletak di Jalan Raya Serang-Bitung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (8/2/2021).
Belum diketahui penyebabnya, kobaran api dan kepulan asap hitam tiba-tiba terlihat sudah membumbung tinggi pada satu gedung yang terletak di belakang kawasan pabrik tersebut.
"Kami dapat laporan sekitar pukul 14.00 WIB. Kronologisnya, karyawan tiba-tiba sudah melihat api di gedung yang terletak belakang kawasan pabrik," ujar Kepala Bidang kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Kosrudin saat dihubungi.
Usut punya usut, satu unit gedung yang hangus dilalap si jago merah tersebut merupakan gedung produksi kemasan produk.
"Kalau kebakarannya hanya satu gedung, tempat penyimpanan bahan bahan kimia, dalam pengertian untuk kemasan. Sehingga di gudangnya ada semacam tiner, dan bahan lainnya yang mudah terbakar," tuturnya.
Namun beruntung, api yang berkobar begitu besarnya dapat dipadamkan dalam waktu sekitar satu jam.
"Kami menerjunkan sebanyak empat unit mobil pemadam dari Mako dua, Tigaraksa satu, dan dari Pasar Kamis satu unit, dengan kekuatan 20 orang. Kita padamkan campur dengan busa. Karena kalau pakai air saja bisa melebar," katanya.
Dalam proses pemadaman pihaknya juga merasa dimudahkan, pasalnya pabrik yang memiliki luas lebih dari satu hektare itu memiliki alat proteksi kebakaran yang sangat baik.
"Kemudian hydrant di pabrik dan Alat pemadam itu berfungsi semua. Alhamdulillah jadi saya bilang, saya selama mengikuti kebakaran, ini pabrik terbaik yang saya lihat. Alat proteksi kebakarannya berfungsi. Dia juga punya tifol (busa) dan ada tempat penampungan air. Dan kemudian karyawannya dilatih juga jadi bisa membantu kita," tuturnya.
Akibat kebakaran tesebut, Kosrudin menaksir kerugian dapat mencapai miliaran rupiah.
"Kerugian dugaan saya, enggak kurang gedung dan isinya sebesar satu miliar. Yang terbakar satu lantai, agak panjang sekitar 30 x 19 meter," pungkasnya. (RED/RAC)
Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah
Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.
Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""