Connect With Us

Masuki Masa Tenang, Alat Peraga Kampanye di Kabupaten Tangerang Mulai Dicopot

Fahrul Dwi Putra | Senin, 25 November 2024 | 12:15

Petugas Satpol PP menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) di Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Memasuki masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang mulai menertibkan alat peraga kampanye (APK) yang masih terpasang di berbagai lokasi. 

Penertiban ini sesuai aturan selama masa tenang yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).  

Kepala Satpol PP Kabupaten Tangerang mengatakan, penertiban ini dilakukan bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk menciptakan suasana yang kondusif. 

Seluruh APK pasangan calon Gubernur Banten dan calon Bupati Tangerang yang masih terlihat di ruang publik, seperti spanduk, baliho, umbul-umbul, hingga billboard, mulai dicopot.  

Dalam masa tenang ini, seluruh APK mulai ditertibkan oleh petugas gabungan dari Satpol PP dan Bawaslu Kabupaten Tangerang," ujar Agus Suryana dalam keterangannya, Senin, 25 November 2024.

Sebanyak 100 personel Satpol PP telah diterjunkan untuk melaksanakan penertiban yang berlangsung selama dua hari, mulai Minggu, 24 November hingga Selasa, 25 November 2024. 

Pada hari pertama, penertiban difokuskan pada APK berjenis billboard di wilayah-wilayah yang telah dibagi menjadi empat zona. Dua zona pertama meliputi Tigaraksa, Jambe, Solear, Jayanti, Cisoka, Balaraja, Cikupa, Panongan, Curug, Pagedangan, Legok, dan Kelapa Dua. Dalam pelaksanaannya, petugas berhasil mencopot 36 billboard yang masih terpampang.  

Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat M. Farid Ma'ruf menjelaskan, penertiban ini juga melibatkan Panwascam dan Trantib di setiap kecamatan untuk menangani spanduk dan baliho sesuai arahan Bawaslu Kabupaten Tangerang, kemudian penertiban dua zona lainnya akan dilanjutkan pada hari berikutnya.

"Untuk memastikan seluruh APK telah bersih di masa tenang ini," pungkasnya.

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill