RSUD Kota Tangerang Belum Siap Layani BPJS
Kamis, 20 Februari 2014 | 19:47
Sebelum ada penetapan kelas, kita belum bisa kerjasama dengan BPJS,” kata Dirut RSUD Kota Tangerang dr Ati Pramudjiwati
Sebelum ada penetapan kelas, kita belum bisa kerjasama dengan BPJS,” kata Dirut RSUD Kota Tangerang dr Ati Pramudjiwati
"Mereka sendiri yang membuka gemboknya. Dengan didampingi Satpol PP, kepolisian, Camat, dan Lurah setempat," ungkap Mbay.
“Kami melakukan demo untuk mengawal kasus ini agar hakim memutuskan hukuman yang setimpal kepada Yuki Irawan,” kata Koordinator Aksi dari Komite Aksi Buruh Tangerang (Kabut) Bergerak Maman, Rabu (19/2).
“Itu tidak benar. Pabrik itu tidak ada pagarnya, orang bisa mudah keluar masuk. Bukti-bukti kita seharusnya dipertimbangkan jaksa,” katanya.
“ Kami menuntut majelis hakim menyatakan terdakwa bersalah dan menjatuhkan hukuman kurungan penjara selama 13 tahun, dipotong masa tahanan. Dan membayar uang restitusi sebesar Rp 17,8 miliar,” katanya.
Dalam waktu dekat, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Tangerang akan melakukan penertiban panti pijat yang tidak memiliki izin.
Akibat penyegelan tersebut, para siswa dan guru tidak bisa masuk ke dalam gedung sekolah untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Mereka terpaksa kembali pulang ke rumah
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang akhirnya resmi dibuka Selasa (18/2), setelah sempat tertunda lama. Namun pelayanan yang dibuka baru rawat jalan, karena masih ada kendala teknis.
Ternyata masih ada sekitar 70 pelamar, yang hingga kini statusnya belum jelas. Padahal, ada informasi bahwa mereka telah mengeluarkan banyak uang.
Mereka memprotes perusahaan tersebut karena melakukan PHK sepihak kepada lima karyawan lantaran membentuk serikat buruh.
Namun, dari pembicaraan telepon genggam itu, anggota polisi mencurigai cepu-nya. Sehingga ia merampas ponsel dari genggaman informan.
Pihak kepolisian Polres Metro Tangerang menyayangkan aksi main tembak terhadap seorang anggotanya yang dilakukan anggota Buser Polresta Tangerang (Polres Tigaraksa) Kabupaten Tangerang pada Sabtu (17/2) lalu.
Bripka Lasmidi anggota Polsekta Jatiuwung yang ditembak sesama rekan kepolisian, dada kirinya atas terisi timah panas.
Kepolisian di wilayah hukum Polres Metro Tangerang mengangkat , bawa ada salah satu pelaku perampokan yang berada di dalam angkutan umum kota.
Dua Anggota DPRD Kota Tangerang dari Fraksi Demokrat yakni Muhandiyah dan Evi Elvia Abdullah diganti melalui proses Paripurna Istimewa Pergantian Antar Waktu
“Dan dengan pembayaran gaji melalui rekening tersebut, bisa langsung satu hari selesai karena masih satu bank," kata Ivan.