Connect With Us

Arief Minta Rute KA Sampai ke Kabupaten Tangerang

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 14 November 2014 | 18:36

Kemacetan di Kota Tangerang. (Dira Derby / TangerangNews)

TANGERANG-Persoalan macet masih menjadi sorotan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah untuk segera mencari solusi yang cepat dan tepat.

Setelah berwacana untuk menhadirkan light rapid transid (LRT) atau kereta dengan gerbong sedikit , kali ini Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah berencana untuk memperpanjang jalur kereta api sampai ke perbatasan Kabupaten Tangerang. Hal itu dilakukan untuk mengurangi kemacetan di Kota Tangerang.

 "Jika bisa terealisasi, orang Kabupaten Tangerang juga bisa menggunakan kereta api tersebut," katanya saat mengunjungi Stasiun Kereta Api Tangerang, Pasar Anyar, Kota Tangerang, Jumat (14/11).

 Selain itu, Arief menginginkan agar jalur kereta tersebut sekaligus terintegrasi dengan sistem transportasi massal Bus Rapid Transit (BRT) dan juga kereta Bandara.

 "Untuk itu dalam waktu dekat kita akan bertemu dengan PT KAI dan Menteri Perhubungan untuk membicarakan rencana tersebut," paparnya.
 
Arief mengatakan, masalah transportasi khususnya kemacetan menjadi salah satu prioritas Pemkot Tangerang lima tahun kedepan. Apalagi dengan jumlah kendaraan meningkat setiap harinya, ini tentunya harus diikuti dengan kesiapan sarana dan prasarana yang ada.
 
"Berbagai upaya sudah kita lakukan seperti ATCS, Bus Lane, rekayasa lalu-lintas, pengaturan parkir, penertiban angkutan umum yang sudah tak layak, penambahan lampu rambu lalu-lintas, untuk mengatasi problema kemacetan," ujarnya.

 Untuk diketahui, berdasarkan data Dinas Perhubungan pada tahun 2013, volume kendaraan yang melintasi Kota Tangerang setiap hainya untuk mobil sebanyak 177 ribu unit, dan motor 1,1 juta unit. Volume kendaraan lebih besar dibanding ruas jalan dengan rasio 0,8 persen. Jumlah penumpang untuk kendaraan pribadi rata-rata hanya 1,5 persen, sedangkan angkutan umum 40 persen.
 
TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

KAB. TANGERANG
Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Jumat, 26 April 2024 | 22:48

Usai Lebaran 2024. sebanyak 1.274 jiwa penduduk baru tercatat datang ke wilayah Kabupaten Tangerang.

NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill