Connect With Us

Damai Tetapi Minta Rumah, Nenek Masiah Tantang Cucu

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 29 Maret 2015 | 19:54

Keluarga Nenek Masiah. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 

TANGERANG-Upaya damai antara Hj Masiah, 67, dengan cucunya Rahmad Hermansyah, 18, dan anaknya Latifah, 40, yang melaporkannya ke polisi hingga menjadi tersangka, kembali buntu.

Pasalnya, mereka menuntut warisan berupa rumah sebagai syarat pencabutal laporan. "Kemarin minta Rp 10 juta, sekarang minta rumah. Sepertinya tidak ada itikad baik mereka untuk mencabut laporan terhadap saya. Kalau begini saya enggak tahu harus gimana lagi," kata Hj Maisah, Minggu (29/3).

Sementara Iwan, anak ketiga Hj Maisah yang juga turut dilaporkan keponakannya itu juga tak terima dengan tuntutan Rahmad. "Kalau mau damai ya harusnya tanpa syarat yang memberatkan. Ini harta melulu yang dituntut. Saya bener-bener tidak habis fikir," tukasnya.

Iwan menilai bahwa memang Rahmad dan Latifah tidak punya itikad baik untuk berdamai. Pasalnya, keduanya tidak pernah hadir dalam mediasi yang difasilitasi RT/RW dan kepolisian.

"Dia harisnya datang, sama-sama rembukin maunya apa. Sampai sekarang juga nggak pernah dateng orangnya. Tiba-tiba bikin surat damai minta rumah," pungkaanya.

Untuk itu, pihaknya menyatakan, tidak mau berdamai jika Rahmad dan Latifah tetap menuntut harta sebagai syarat mencabut laporan. Seperti diketahui bahwa Hj Masiah, 67, niat melerai pertikaian antar cucu kandungnya, malah dilaporkan ke polisi. Dia pun jadi tersangka atas tudingan melakukan pengeroyokan. Pelapor adalah Rahmad Hermansyah, 18, anak dari Latifah, 40, yang juga anak kedua Hj Masiah.

Tak hanya neneknya, Rahmad juga melaporkan, pamannya Iwan, 38, tantenya Nuriah, 25, dan sepupunya Refi, 18. Peristiwa itu terjadi pada 7 Maret 2015 lalu. Ketika itu Rahmad mendatangi kediaman neneknya. Kemudian Rahmad yang emosi bertengkar dengan Refi gara-gara status blackberry mesengger (BBM) yang dianggap memancing perkelahian.

 

NASIONAL
Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:25

Sebanyak 22 korban tewas dalam kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), pada Selasa 9 Desember 2025, siang.

BANDARA
Bandara Soetta Uji Ketahanan Siber Lewat Simulasi Serangan Ransomware Jelang Libur Nataru

Bandara Soetta Uji Ketahanan Siber Lewat Simulasi Serangan Ransomware Jelang Libur Nataru

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:43

Menjelang periode sibuk Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) menggelar Cyber Security Exercise 2025.

KAB. TANGERANG
Ribuan Peserta Paramount Color Walk 2025 Nostalgia Bareng Ari Lasso 

Ribuan Peserta Paramount Color Walk 2025 Nostalgia Bareng Ari Lasso 

Sabtu, 13 Desember 2025 | 13:10

Ribuan peserta Paramount Color Walk 2025 larut dalam euforia saat Ari Lasso tampil menghibur dengan deretan lagu-lagu hitsnya di panggung utama.

KOTA TANGERANG
Cegah Siswa Terpapar Konten Negatif, Pemkot Tangerang Bentuk KIS di 198 SMP

Cegah Siswa Terpapar Konten Negatif, Pemkot Tangerang Bentuk KIS di 198 SMP

Jumat, 12 Desember 2025 | 20:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengambil langkah progresif dengan meluncurkan terobosan baru di dunia pendidikan, yakni pembentukan Kelompok Informasi Sekolah (KIS).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill