Pengampunan Politik, Tarian Menuju Stabilitas Elite
Jumat, 1 Agustus 2025 | 20:51
Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.
TANGERANGNEWS.com- Pemerintah Kota Tangerang menganggarkan dana sebesar Rp 61,3 miliar untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang tahun 2018.
Ketua KPU Kota Tangerang Sanusi Pane mengatakan, dana tersebut akan mulai dicairkan setelah penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) bersama Wali Kota Tangerang Arief R wismansyah, pada Kamis (21/7/2018), pukul 07.30 WIB.
"Dana yang akan dikucurkan oleh Pemkot Kota Tangerang sebesar Rp61,3 miliar,” katanya, Kamis (20/07/2017).
Lanjut Sanusi, dana ini akan digunakan untuk memenuni keperluan sejumlah kebutuhan operasional. "Karena dalam kegiatan Pilkada serentak perlu sosialisasi, logistik, kebutuhan calon penyelenggara tingkat PPK, PPS dan KPPS termasuk biaya kampanye,” katanya.
Sanusi menambahkan, setelah dana untuk operasional cair, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi sebagai langkah awal dalam Pilkada 2018.
"Kita sudah mempersiapkan perencanaan dan program untuk pilkada. Ketika dana cair, kita langsung implementasikan program-program yang sudah dibuat,” pungkasnya.(RAZ)
Setiap kali pemilihan umum usai, ketegangan politik seringkali membekas, membelah masyarakat dan elite ke dalam kubu-kubu yang sulit disatukan.
Ini beberapa tempat nongkrong di Tangerang bikin menarik untuk dibahas. Nongkrong atau hangout jadi salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh generasi muda saat ini dan untuk menghabisakn waktu bersama orang-orang terdekat lho!
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.