Connect With Us

Diimbau Kerja di Rumah, Penumpang di Stasiun Tangerang Turun 15 Persen

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 16 Maret 2020 | 17:40

Situasi di Stasiun Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com—Imbauan Presiden Joko Widodo agar masyarakat belajar, bekerja, dan beraktivitas di rumah untuk mencegah wabah Covid-19 ternyata berdampak pada penggunaan moda transportasi kereta rel listrik (KRL).

Di Stasiun Tangerang, penumpang per hari ini, Senin (16/3/2020), disebut mengalami penurunan meskipun tidak signifikan.

Kepala Stasiun Tangerang Aliyas mengatakan penurunan penumpang terjadi hingga 10 sampai 15 persen.

"Penurunannya belum signifikan, ya, tapi cukup terasa," ujarnya kepada TangerangNews.

Menurut Aliyas, penurunan penumpang di Stasiun Tangerang diperkirakan terjadi akibat sejumlah instansi di DKI Jakarta diliburkan.

"Tapi, kan, tetap masih ada yang melakukan perjalanan," katanya.

Aliyas menuturkan Stasiun Tangerang sejauh ini tetap beroperasi normal, tetapi juga sedang berupaya mencegah penyebaran wabah Covid-19.

Upaya pencegahan, kata Aliyas, dilakukan dengan cara pengecekan suhu tubuh bagi calon penumpang yang hendak berangkat dari Stasiun Tangerang.

"Jadi, penumpang sekiranya badan terasa tidak sehat lebih baik menunda perjalanannya," katanya.

Selain itu, pencegahan juga dilakukan dengan menyediakan cairan anti virus ( hand sanitizer ) yang ditempatkan di sejumlah titik termasuk di dalam gerbong KRL.

Namun, Aliyas menyayangkan perilaku oknum penumpang yang membawa atau mengantongi hand sanitizer  milik pengelola KRL yang berada di dalam gerbong KRL.

"Yang jadi masalah tempat dan isi hand sanitizer diambil penumpang padahal sebelumnya sudah kami imbau. Perilaku ini kami sayangkan, karena alat itu untuk kepentingan penumpang kebanyakan," pungkasnya. (RMI/RAC)

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

OPINI
Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Senin, 15 September 2025 | 14:03

Dalam dua dekade terakhir, kita menyaksikan kemajuan pembangunan fisik yang mencolok di berbagai daerah. Gedung-gedung pemerintahan baru menjulang, jalan-jalan kota yang mulus menghubungkan kawasan industri, hingga perumahan yang menjamur

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill