Connect With Us

Tuntut Usut Kasus Pelecehan Seksual, Pelajar SMK Waskito Diintimidasi Keluarga Terduga Pelaku

Yanto | Kamis, 15 Mei 2025 | 14:42

Aksi unjuk rasa puluhan pelajar SMK Waskito Kota Tangsel terkait kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami salah satu siswi sekolah tersebut, Rabu 7 Mei 2025. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami sejumlah siswi SMK Waskito Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), belum menemukan titik terang.

Meskipun laporan telah diajukan korban sejak sepekan lalu, pihak Kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.

Ironisnya, kini muncul dugaan bahwa pihak terduga pelaku justru melakukan intimidasi terhadap siswa siswi hingga alumni, yang menyebarkan informasi hingga melakukan aksi demo menuntut kasus ini diusut tuntas.

Pengacara korban, Abdul Hamim Jauzie mengungkapkan perkembangan terbaru yang sangat meresahkan.

Menurutnya, total korban yang berhasil diidentifikasi berjumlah lima siswi, meskipun baru tiga di antaranya yang secara resmi melaporkan kejadian traumatis ini kepada pihak kepolisian. 

"Total korban yang teridentifikasi lima. Resmi melapor ada tiga (korban), satu tidak melapor dan satu lagi belum komunikasi secara langsung," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis 15 Mei 2025.

Lebih lanjut, Abdul Hamim membeberkan informasi yang sangat mengganggu terkait dugaan upaya intimidasi. 

Kedua orang tua terlapor melalui pengacaranya, melakukan somasi kepada para siswa karena merebaknya penyebaran informasi terkait dugaan tindak pidana pelecehan seksual yang belum terbukti secara hukum.

"Selain itu, karena beredarnya konten digital, identitas pribadi, hingga data sensitif," jelasnya. 

Tindakan somasi ini jelas menciptakan ketakutan dan kecemasan di kalangan siswa dan alumni yang mungkin memiliki informasi penting terkait kasus pelecehan ini.

Salah satu contoh intimidasi yang diungkapkan Abdul Hamim adalah pemanggilan siswa SMP yang diduga mengetahui informasi terkait kasus tersebut.

"Nah siswa SMP itu besok itu diminta datang ke sekolah dengan membawa HP. Siswa menduga akan disuruh membuat klarifikasi, pernyataan permohonan maaf," ungkapnya. 

Pemanggilan ini, menurut Abdul Hamim, jelas menimbulkan ketidaknyamanan dan dugaan kuat adanya upaya untuk membungkam potensi saksi.

Menyikapi situasi yang semakin genting ini, Abdul Hamim Jauzie telah mengambil langkah cepat untuk melindungi para korban dan saksi. 

"Saya sudah kumpulkan siswa, alumni yang mendapatkan somasi dalam grup WA," pungkasnya.

WISATA
Liburan Sekolah, Ini Rekomendasi Tempat Wisata Super Murah di Tangerang dan Tangsel

Liburan Sekolah, Ini Rekomendasi Tempat Wisata Super Murah di Tangerang dan Tangsel

Minggu, 6 Juli 2025 | 14:51

Bingung memilih tempat jalan-jalan bersama sama keluarga saat momen liburan sekolah? Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) menyimpan banyak destinasi wisata menarik tanpa perlu merogoh kocek mahal.

TEKNO
Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Minggu, 6 Juli 2025 | 13:39

Sniffing merupakan metode peretasan yang memungkinkan pelaku mengintip dan mencuri data digital yang dikirim melalui jaringan internet, terutama WiFi publik.

OPINI
Semester Delapan Ujian Terberat Mahasiswa Bernama “Skripsi”

Semester Delapan Ujian Terberat Mahasiswa Bernama “Skripsi”

Kamis, 10 Juli 2025 | 12:57

Semester delapan dalam jenjang pendidikan tinggi tidak sekadar menjadi fase penutup dari sebuah perjalanan akademik. Ia adalah titik kulminasi dari seluruh proses pembelajaran yang telah dilalui mahasiswa selama bertahun-tahun

SPORT
BPJamsostek Tangerang Lindungi Ribuan Atlet Sepakbola Liga Forssekot Tahun 2025

BPJamsostek Tangerang Lindungi Ribuan Atlet Sepakbola Liga Forssekot Tahun 2025

Minggu, 6 Juli 2025 | 22:16

BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Tangerang Batuceper memberikan perlindungan kepada ribuan atlet sepak bola kelompok umur (KU) 8, 10 dan12 tahun, dalam turnamen Liga Forum Sekolah Sepakbola Kota Tangerang (Forssekot) Tahun 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill