Connect With Us

Pemkot Tangerang Gencar Cek Protokol Kesehatan Usaha Kuliner

Advertorial | Rabu, 24 Juni 2020 | 09:20

Tim Monitoring Disbudparman Kota Tangerang mengecek protokol kesehatan di Restoran Pondok, Sukarasa, Kecamatan Tangerang, Senin (23/6/2020). (Istimewa / TangerangNews.com@2020)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Pertamanan (Disbudparman) gencar melakukan pengecekan kesiapan dan kepatuhan seluruh tempat usaha kuliner, terkait penerapan protokol kesehatan saat new normal.  Melalui empat tim monitoring yang telah dibentuk, petugas mendatangi langsung restoran atau rumah makan di 13 Kecamatan secara berkala.

 

"Hari ini, kami mulai monitoring sejumlah restoran di Kecamatan Tangerang, Cipondoh, Cibodas dan Karang Tengah. Sisanya akan bergilir di hari kedua dan ketiga," ungkap Kabid Pariwisata Disbudparman Boyke Urip H, usai sidak di Restoran Pondok Lauk, Selasa (23/6/2020).

 ok

Sesuai surat edaran Kepala Disbudparman Kota Tangerang No: 556/753 tentang Persiapan Pelaksanaan Pembukaan Restoran atau sejenisnya dalam masa pandemi COVID-19 di Kota Tangerang, pelaku usaha kuliner sudah diperbolehkan melayani makan ditempat.

 

Namun ada tiga aspek dan 18 indikator yang harus dipenuhi. Mulai dari aspek kesehatan, keamanan dan keselamatan. 

 

"Mulai dari pelayan yang menggunakan masker, face shield, sarung tangan, menerapkan physical distancing, westafel, hingga daya tampung pengunjung yang hanya 50%," jelas Boyke. 

 

Pengunjung juga diwajibkan menggunakan masker, cek suhu, dan hand sanitizer sebelum masuk kawasan restoran. 

 

"Kami, Disbudparman telah bekerjasama dengan Satpol PP untuk melakukan tindakan tegas, bagi mereka pelaku usaha yang melanggar aspek atau indikator yang telah ditetapkan," tegas Boyke. 

 

Sementara itu, Yulia, Penanggung Jawab Restoran Pondok Lauk mengaku usaha kuliner yang dikelolanya dalam kondisi siap beroperasional di tengah Pandemi COVID-19. 

 

Pasalnya, Pondok Lauk sudah memfasilitasi protokol kesehatan untuk karyawan, pengunjung, maupun di lingkungan restoran. 

 ok

"Alhamdulillah restoran kami sudah bisa beroperasional normal lagi. Tapi tentunya, kami ikuti aturan yang ada. Karena ini untuk kesehatan dan keselamatan kami semua maupun para konsumen," katanya.(ADV)

TEKNO
PPMSE Plaza Banten Resmi Masuk Inaproc LKPP Versi 6, Jembatan UMKM Lokal Naik Kelas

PPMSE Plaza Banten Resmi Masuk Inaproc LKPP Versi 6, Jembatan UMKM Lokal Naik Kelas

Rabu, 24 Desember 2025 | 17:11

Plaza Banten, Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) milik BUMD PT Agrobisnis Banten Mandiri, resmi dinyatakan berhasil masuk dan aktif pada sistem Indonesia National Procurement Portal (Inaproc) LKPP

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Memuaskan, Segini Ranking Nilai TKA 2026 di Banten

Belum Memuaskan, Segini Ranking Nilai TKA 2026 di Banten

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:23

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah merilis hasil Tes Kemampuan Akademik atau TKA 2025 untuk siswa kelas 12.

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill