Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya
Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
TANGERANG - Kalangan perbankan yakin Tangerang punya kawasan khusus berisi pemukiman rumah murah, asalkan pemerintah daerah setempat berkomitmen memberikan kemudahan birokrasi perizinan.
Sahat Sihombing, Vice President Branch Manager Bank BTN Kantor Cabang Tangerang, mengaku tidak ada masalah lain kecuali perkara klasik soal prosedur izin yang berbelit. “Segala upaya kami berikan untuk membantu pembiayaan kredit rumah kelas bawah,” ucapnya.
Sejauh ini Bank BTN Cabang Tangerang telah menyalurkan akad kredit untuk 7.000 rumah murah. Adapun target sepanjang tahun ini mencapai 10.000 – 12.000 unit. “Ini meliputi Tangerang, Serang, dan Cilegon. Tetapi, sekitar 90% ada di Kabupaten Tangerang,” ucap Sahat.
Dalam program sejuta rumah untuk rakyat berpenghasilan rendah di Provinsi Banten tahun ini diperkirakan bisa terealisasi 15.000 unit. Jumlah ini dianggap lumayan dibandingkan dengan kebutuhan yang mencapai kisaran 20.000 unit.
BTN memacu realisasi program sejuta rumah untuk rakyat dalam sehari bermula dari Kota Tangerang. Hari ini dilakukan percepatan akad 1.000 unit rumah dalam sehari oleh BTN kantor cabang Tangerang.
Model penyaluran kredit pemilikan rumah yang dilakukan kantor cabang di Tangerang tersebut diharapkan bisa diikuti kantor cabang di wilayah lain. Kantor cabang di daerah yang potensi pasarnya lebih besar semestinya bisa lebih sukses menggelar akad ribuan kredit KPR macam ini.
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
Tongkat komando Polresta Tangerang resmi berpindah tangan dari Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono ke Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, pada Senin, 7 Juli 2025.
Pemerintah Kota Tangerang secara gencar menggaungkan trilogi programnya: Gampang Sembako, Gampang Kerja, dan Gampang Sekolah. Narasi "kemudahan" ini, pada pandangan pertama, mungkin tampak sebagai cerminan kepedulian dan inovasi pemerintah daerah
Del Monte Foods, perusahaan makanan kaleng asal Amerika Serikat yang telah berdiri selama 138 tahun, resmi mengajukan kebangkrutan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak