Connect With Us

3 Predator Anak Panti Asuhan di Tangerang Dituntut 19 Tahun Penjara

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 1 Juli 2025 | 01:09

Kepala Seksi Intelijen Kejari Kota Tangerang Anak Agung Made Suarja. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Tiga terdakwa predator seks anak panti di Panti Asuhan Darussalam Annur, Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang dituntut 19 tahun penjara denda senilai Rp4 miliar subsider enam bulan kurungan

Tuntutan itu dibacakan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tangerang terhadap Sudirman sebagai pemilik yayasan serta anak buahnya Yandi dan Yusuf, dalam sidang di Pengadilan Negeri Tangerang, Senin 30 Juni 2025.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Kota Tangerang Anak Agung Made Suarja mengatakan tuntutan hari ini dibacakan setelah sidang sempat tertunda minggu lalu.

Dalam tuntutanya, ketiga terdakwa dianggap terbukti melakukan penyimpangan seksual terhadap anak panti asuhan.

Adapun tuntutan yang memberatkan, ketiga terdakwa ini sangat meresahkan masyarakat. Panti asuhan yang seharusnya memberikan pendidikan yang baik malah melakukan tindakan asusila  kepada anak asuhnya.

"Dalam dakwaan ada 7 korban termasuk Yusuf dan Yandi, akhirnya kedua terdakwa ini turut menularkan kepada korban lainnya," ungkapnya.

Dia memaparkan, tindakan ketiga terdakwa telah melanggar Pasal 76E Jo Pasal 82 ayat (1) UU No 17/2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No 23/2002 tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang-undang Jo Pasal 65 ayat (1) KUHPidana, dengan hukuman 19 tahun kurungan penjara dan denda Rp 4 miliar.

Selain itu, melalui JPU Kejari Kota Tangerang, para korban mengajukan restitusi sebagai pengganti kerugian materiil yang dialami para korban.

"Namun Restitusi ini tergantung majelis hakim diterima apa tidak, karena Restitusi ini untuk memberikan hak ganti rugi materiil yang dialami para korban," jelasnya.

Usai dibacakan tuntutan, ketiga terdakwa ini masih memiliki hak untuk upaya pembelaan sepekan ke depan. 

"Jadi ketiga terdakwa ini masih memiliki waktu selama seminggu untuk upaya pembelaan. Apabila selama tujuh hari ke depan ketiga terdakwa ini tidak melakukan upaya-upaya, maka dianggap menerima tuntutan tersebut dan sidang berikutnya dibacakan putusan," imbuh Teja.

Lebih lanjut Teja menambahkan, apabila terdakwa ini tidak melakukan pembayaran denda senilai Rp4 miliar, maka ketiganya akan menjalani hukuman tambahan.

"Kalau tidak ada banding dan denda tidak dibayar maka akan menjalani tambahan kurungan penjara 6 bulan," pungkasnya.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BISNIS
Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Trade Expo Indonesia ke-40 Membludak, 8.045 Pembeli dari 130 Negara Banjiri ICE BSD

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:03

Gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 tahun 2025 sukses mencatatkan angka partisipasi fantastis. Sebanyak 8.045 buyer atau pembeli dari 130 negara tercatat hadir membanjiri pameran dagang internasional yang digelar di ICE BSD

OPINI
Asap Rokok di Lingkungan Sekolah: Potret Gagalnya Pendidikan Karakter

Asap Rokok di Lingkungan Sekolah: Potret Gagalnya Pendidikan Karakter

Kamis, 16 Oktober 2025 | 20:24

Pagi hari di sekolah seharusnya dipenuhi aroma semangat belajar. Tapi di beberapa sekolah di Banten, udara pagi justru bercampur dengan asap rokok murahan yang melayang pelan di antara tawa para siswa.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill